Selasa, 31 Desember 2013

Untuk Yang Belum Kuketahui

Hai, seseorang-yang-belum-kuketahui...
Aku menulis ini kemarin malam. Dengan mata sembab. Dan penuh perasaan, ehm, cinta? Haru? Ah, entahlah. Yang pasti aku setengah terbawa suasana dan sisanya dikuasai harapan.


Pagi tadi, 44 tahun yang lalu, orang tuaku menikah. Tidak ada perayaan meriah untuk memperingatinya. Cukup doa dan nasi kuning, kebersamaan penuh cinta.
Taukah kau, bahwa aku juga punya doa khusus saat peringatan tadi.
Aku ingin jadi setangguh mama, jadi pendamping sekaligus sahabat terhebat untukmu. Lalu, khayalanku berkuasa sejenak. Kubayangkan aku tersenyum menatapmu setiap hari, sampai rambut kita memutih. Ya, aku ingin menua bersama orang yang aku sayangi (dan tentunya menyayangiku dengan caranya sendiri). Akan aku jadikan itu resolusi seumur hidup. Karena aku akan tau keinginanku terwujud atau tidak, ketika maut memisahkan kita.
Kini, yang bisa kulakukan "hanya" berusaha menjadi gadis yang makin cantik dari hari ke hari. Kalau yang kau kira kecantikan itu fisik, maka izinkan aku melengkapi pendapatmu. Mendewasa juga bagian darinya, sayang.
Seolah sehari ini bertema cinta sejati, tiba-tiba ada Habibie dan Ainun menemaniku menulis.
Dibilang nonton, aku malah setengah melamun. Badan di depan televisi, pikiran entah kemana.
Ke kamu? Mungkin. :)
Kamu.. Walaupun kelak kujuluki Mr. Right, sesempurna apakah kamu?
Kalau aku.., aku adalah gadis yang punya kekurangan di sana sini di balik kesan humoris atau apalah ini. Pertanyaanku, maukah kamu jadi pelengkapku?
Dan bisakah aku mengertimu pula? Sepertinya, tak hanya menua, tapi kita juga perlu mendewasa bersama.

Ketika aku iseng membuka-buka majalah lama, kudapati kutipan bagus.
"Ada rumus menarik yang dibuat seorang psikolog dan astrolog. Cinta pada pandangan pertama = mendapatkan soulmate potensial. Cinta yang mengalahkan segala tantangan = soulmate sesungguhnya."
Kau tau artinya, kan?
Cepatlah temukan aku.
Ya, kita butuh bertemu dan menaklukkan tantangan sesungguhnya: menjalani hubungan. :)

Selasa, 24 Desember 2013

Harapan

Aku tau kamu ada, tapi belum tau kamu yang mana.
Kamu tau aku ada, tapi kamu mungkin belum tau jalannya.
Aku tau kamu akan menemukanku. Kita di planet yang sama.
Kamu mungkin pernah melihatku, tapi tak kuperhatikan.
Aku sekarang menyapamu dalam doa, tapi tak kau dengar.
Yang jelas kita bernaung di bawah langit yang sama. Tuhan kita satu. Dia yang akan buatmu membaca ini, bagaimanapun caranya.
Dalam jodoh, tak ada kata tidak, namun belum.
Aku percaya, orang yang pantas diperjuangkan adalah dia yang memperjuangkanku.
Aku belum tau. Semoga cepat tau. Aku "buta" kini, tapi mata hati harusnya tak pernah tertutup.
Meskipun juga "tuli" dan "bisu", tapi aku masih berfirasat.
Kamu ada.
Kamu akan menemukanku.
Jika bukan sekarang, ada besok, besoknya lagi.
Menualah bersamaku. Sutradara kita satu. Dia yang akan membuatmu juga mengaminkan ini, dimanapun kamu berada.

Untukmu, yang belum kuketahui.



(ditulis dalam keadaan ngantuk tapi nggak bisa tidur, tiduran tapi nggak jadi ngantuk. Hiyaa~ :D )

Jumat, 20 Desember 2013

Kenangan: Pemanis Hujan



Terjebak hujan (lagi). Di tempat yang sama saat aku nulis Cerita Hujan beberapa bulan lalu. Kali ini aku memilih untuk berdiri di luar, bukan menunggu di food court maupun kedai di deretan depan mall. Entah kenapa, aku memutuskan berhadapan langsung dengan hujan. Kurang dari semeter, aku bisa menyentuhnya. Harusnya membosankan. Berkat mobil berpelat N bla bla bla AK, aku sukses melamun. Hihi. Sekarang aku tau kenapa hujan identik dengan penggalauan. Derasnya hujan kadang bikin kita terjebak, terdiam, menjadikan kenangan sebagai satu-satunya bagian dari kita yang bekerja lebih giat daripada yang lainnya.

Plat N. Malang. Kota yang lama tidak kujenguk. Aku merindukannya.
Aku merindukan... hmmm..., kotanya?
Kota?
Seandainya sahabatku tak tersisa satupun di sana, apakah aku akan kembali?
Seandainya tak ada satupun yang menemaniku berkeliling, apakah aku masih tetap bahagia?
Setelah dihujani kenangan pahit di sana, apakah aku masih bisa tersenyum saat kembali?
Apa yang sebenarnya yang aku rindukan? Kenangan yang lalu?
Di saat aku terjebak di gedung ekonomi bersama teman-teman? Dimana sebagian dari kami lapar, mungkin mengantuk, juga lelah, menantikan langit berbelas kasihan untuk mengerem tangisnya?
Saat aku meringkuk di bawah payung dalam perjuangan pulang ke kos yang lumayan jauh jaraknya?
Ngobrol saat mengantri membeli makanan, lalu makan beramai-ramai, “tidak penting kemana tapi bersama siapa”?
Saat aku mendengar sapaan dari teman sekostku yang baru pulang kuliah? Saat kami mengerjakan tugas bersama, dimana lebih sering bercandanya daripada seriusnya?
Saat aku sok menyusup ke fakultas lain?
Seandainya semua yang kurindukan ternyata berubah, apakah ada kelegaan ketika aku bertemu?
Apa yang aku rindukan?
Karena jika kau merindukan seseorang, kau harus siap menerima segala perubahannya setelah sekian lama tak berjumpa.
Karena jika kau merindukan tempatnya, kau harus siap berpetualang sendirian, maupun bersama orang asing.
Jadi, apa yang kurindukan? Kenangan?
Kenangan itu kompleks, mengembalikan kejadian. Ada orang, tempat, dan keadaan. Yang tersulit untuk direka ulang. Karena hal sama sulit untuk terulang kedua kalinya.
Apa yang sebenarnya kuinginkan? Menciptakan kenangan baru di sana?
Kenangan baru? Oke, kedengarannya bagus.
Jika aku telah memilih bahagia, harusnya aku akan bahagia dengan “apa ada”nya.
Kenangan oh kenangan. Kamu memang pemanis hujan.

Udah ah. Gini ini kekurangannya jadi dewasa. Jadi banyak seriusnya. Kata-katanya jadi dominan menyayat perasaan. Saatnya dinetralisir dengan menjahili orang. Dan ngakak. #kaburkedunianyata :D
Ketemu lagi di postingan selanjutnya yaa~ :)

Rabu, 18 Desember 2013

Ada Nyunyu Di Hatiku

Hai blogwalker atau mahluk apapun kamu! Ketemu lagi sama anak manis di sini. Masih setia nglirik-nglirik kan? Jawaban yang paling tepat adalah... HARUS! :D

Tulisan pertama di bulan Desember, aku persembahin buat Nyunyu. Makanan apakah Nyunyu itu? Jawabannya bisa kamu temukan di www.nyunyu.com. Karena akupun tak sanggup berkata-kata untuk melukiskan betapa unyunya si Nyunyu. Eniwey, kata-kata kok dibuat nglukis ya? #abaikan.

Aku cinta Nyunyu karena dia bikin hidupku seru, ketawa melulu, berasa jadi anak muda sepanjang masa. Makanya jangan heran jika kelak penjualan krim anti-aging merosot tajam. Ini semua gara-gara Nyunyu! Nyu, tanggung jawab, Nyu! Aku ingin berhenti ketawa saat aku tidur! #abaikanlagi.

Dari berbagai menu yang ada di Nyunyu, aku paling suka nasi pecel sama es teh, eh, KOSANYU. Kosanyu itu komik tentang keseharian Nyunyu team yang patut diteladani. Yaa, itu pilihan hidupmu sih sebenarnya, mau meneladani yang unyu apa nggak. Kalo kamu niat, pasti kamu bisa! Merdeka! #lagilagiabaikan.
Ini nih yang lagi jadi favoritku: Wejangan Super . Cocok banget sama musim hujan yang identik sama gegalauan. Kok bisa? Biasalah, anak muda. Suka repot masalah hati. Butuh asupan wejangan deh. Wejangan yang unyu kayak gitu, ada di mana lagi sih, kalo bukan di Nyunyu? Dia bisa mengusir kegalauan kamu dengan segera, menerangi malammu saat pemadaman listrik bergilir, menyenyakkan tidurmu di malam hari, pas bangun pagi kamu bisa senyum-senyum tanpa alasan lagi. Ba-yang-kan!

Selain Kosanyu, ada artikel-artikel yang dilengkapi gambar yang bikin kamu terinspirasi buat nyengir minimal sekilometer. Aku yang ngikutin Nyunyu sekitar setahun aja jadinya kurus gara-gara kebanyakan nyengir kok. Nggak percaya? Tiru! #awaskalonggakdiabaikan. Segala karya yang wajib kamu tau ada di REKOMENDASI.  Untuk soal kebutuhan primer, khususnya makanan, Nyunyu juga punya infonya di PEMADAM KELAPARAN. Trus, ada acara-acara kece yang diliput di EVENTS. Dan, nggak lupa ada wawancara sama tokoh-tokoh yang telah go-tata-surya di NYUBROL. Semuanya khas Nyunyu yang bisa bikin pikiran blank, eh, fresh lagi.

Di Nyunyu, yang penting nggak penting bakal setia dibahas. Itulah yang jadi alasan paling penting kenapa kamu harus sering berkunjung ke www.nyunyu.com. Lebih penting lagi kalo kamu gabung di NYUNYU SOSMED. Gampang kok, tinggal ngisi identitas sama bikin password, udah bisa gabung. Bahkan itu lebih mudah daripada membalikkan telapak kaki gajah.  Dan yang paling penting, kamu bisa ikutan ngirim artikel di Nyunyu. Menyalurkan aspirasi, meredam konspirasi hati,berbagi  tips berdasarkan pengalaman hidupmu yang terpampang nyata, dan kalau perlu tempat wisata kuliner di Karang Asih city. #okesip

Solusi yang disediakan di Nyunyu cukup efektif dan tepat sasaran bagai obat sakit kepala yang bisa menyembuhkan sakit maag. Contohnya ini nih, yang masih hot: Tahap Tahap Ngerjain Tugas. Bikin ngakak dannn... tugasmu dijamin selesai (kapan-kapan)! Video khas Nyunyu lainnya bisa ditonton di NYUTUBE.

Kalo kamu merasa perlu mengakhiri kejombloanmu dengan elegan, silakan nampang atau cari mangsa, eh, gebetan di MASIH SINGLE. Daripada kamu bayar iklan baris di koran, aku pikir ini media yang efisien buat mengiklankan dirimu kepada dunia. Laki-laki unyu tercipta untuk wanita unyu. Yang unyu-unyu adanya di Nyunyu dong.

Siapa sih yang nggak pernah galau? Kamu butuh “sesuatu” untuk dicurhati? Tenang, ada Bang Solushit dan Tante Mer yang setia menampung dan menjawab curhatan di POJOK GALAU. Atau bolehlah, sekedar baca-baca curhatan orang, siapa tau masalah kamu nyerempet-nyerempet berhadiah, atau bahkan bisa jadi bekal untuk proses pendewasaanmu. Cieh, pengalaman, cieh!

Oiya, tadi aku nyebut Nyunyu team ya? Ada Bang Alitt, Bang Poconggg, dan kawan-kawan di situ. Mau sekedar liat fotonya? Bisaaa.. Nih, klik aja di sini. Dari fotonya aja, udah bisa menginspirasi kamu untuk move on dari segala hutang, eh, masalahmu di muka bumi.

Kenapa sih, aku seperempat hidup, seperempat mati, setengahnya lagi nggak tau kemana, buat mbahas Nyunyu? Oke, saatnya pengakuan. Selain ikut Nyunyu Testimony Contest,  aku ikut FESTREEVAL yang infonya aku dapet dari Nyunyu. Dan masuk 100 besar buat kategori poster, trus ikut pameran deh di Jekardah . Nyu, milyaran terima kasih buat kamu deh, Nyu! Moga ke depannya, websitemu tambah unyu jika harus berevolusi lagi. I loph yu pul lah, Nyu! :*


Yang hatinya tergedor & tangannya udah ruam-ruam pengen ikutan NYUNYU TESTIMONY CONTEST, klik aja di sini:

KWUKYEAH! \m/